• Jl. Merdeka No.147, Bogor 16111
  • (0251) 8331718
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Tanaman Pangan

Pusat Perakitan dan Modernisasi Pertanian Tanaman Pangan

Thumb
743 dilihat       26 April 2024

Dampingi Kunker Tenaga Ahli Mentan di NTT, Kepala BSIP Tanaman Pangan Gelar Rakor, Gertam, dan Panen

Dalam rangka pendampingan kegiatan Pertambahan Areal Tanam (PAT) Pompanisasi dan Padi Gogo, Kepala BSIP Tanaman Pangan Dr. Ir. Priatna Sasmita, MSi sebagai Penanggung Jawab (PJ) Satgas Antisipasi Darurat Pangan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Rapat Koordinasi, Gerakan Tanam, dan Panen Bersama di Kabupaten Kupang. Rangkaian kegiatan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan kunjungan kerja Tenaga Ahli Menteri (TAM) Pertanian Bidang Pemanfaatan Sumber Daya Lahan Marginal Dr. Ir. Anny Mulyani, MS.

Rapat koordinasi yang digelar pada Selasa (23/04) di Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang dihadiri oleh Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Pemanfaatan Sumber Daya Lahan Marginal Dr. Ir. Anny Mulyani, MS didampingi tim Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian, PJ Satgas Pangan Provinsi NTT, Kepala BSIP Tanaman Pangan Dr. Ir. Priatna Sasmita, MSi, Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT Joaz Umbu Wanda, SP, MSc, Kepala BBPP Kupang Dr. Ir. Yulia Ani Kurniawaty, MSi, Kepala BSIP NTT Dr. Ir. Sophia Ratnawaty, MSi, Kepala SMK PP Kupang Dr. Bogarth K. Watuwaya, SPt, MSc, Perwakilan Danrem 161/Wirasakti Provinsi NTT, serta LO Provinsi dan kabupaten/kota, Dandim, serta Kepala Dinas Pertanian se-Provinsi NTT yang hadir baik secara daring maupun luring.

Pada kesempatan tersebut, Kepala BSIP Tanaman Pangan mengingatkan tentang tanggung jawab LO atau PJ tiap Kabupaten/Kota di Provinsi NTT serta pentingnya sinergitas antara dinas pertanian provinsi dan kabupaten/kota, PJ Kementan, dan TNI pada program pompanisasi agar kinerja yang dicapai sesuai dengan target yang diharapkan. 

Sementara itu,  Tenaga Ahli Menteri, Dr. Ir. Anny Mulyani, MS, menyampaikan arahan akan pentingnya kesamaan pemahaman atas kriteria PAT padi. Harapan beliau penyajian data luasan areal tanam dapat dibedakan antara LTT reguler, PAT pompanisasi, dan padi gogo. Hal ini penting untuk dicermati karena akan mempengaruhi perhitungan target penambahan produksi pada Juni mendatang. Di akhir sesi dilakukan diskusi dan tindak lanjut untuk membahas tentang Evaluasi Progres PAT yang telah dilaksanakan.

Masih dalam rangkaian kunjungan kerja TAM dan pendampingan Satgas Pangan Provinsi NTT dilakukan gerakan tanam bersama pada Rabu (24/04) di lahan sawah tadah hujan dengan Indeks Pertanaman (IP) 100 yang berlokasi di Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang. Selanjutnya, juga dilakukan kunjungan menuju lahan sawah tadah hujan lainnya yang terdampak kekeringan di wilayah tersebut. Kondisi lahan yang nampak retak-retak karena kekurangan air dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Jika kondisi ini terus berlanjut, dapat mengancam terjadinya gagal panen bagi para petani. Oleh karena itu, besar harapan petani kegiatan Pompanisasi dapat segera direalisasikan guna mencegah terjadinya ancaman gagal panen.

Program Pompanisasi yang dilaksanakan diharapkan dapat meningkatkan IP padi pada lokasi tersebut yang semula hanya dapat satu kali tanam per tahun (IP 100) menjadi IP 200 (dua kali tanam per tahun). Di akhir kunjungan, dilakukan kegiatan peninjauan sumber air yang tersedia dan kegiatan panen bersama di lahan petani.

Prev Next

- Dias Rahmandhika


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Kumpulkan Petani Pengguna LKP, BRMPTP & IRRI Laksanakan Survey on Farmers’ Feedback di 8 Provinsi
    20 Mei 2025 - By Rudi Rahmawan
  • Thumb
    Hari Kebangkitan Nasional, BRMP TP Siap Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat
    20 Mei 2025 - By Ujang Suryadi
  • Thumb
    BRMP Tanaman Pangan Gelar Rakor di Kab. Melawi, Dorong Pencapaian Target LTT Padi
    30 Apr 2025 - By Ujang Suryadi
  • Thumb
    BRMP TP Gelar Rakor Pengelolaan Kerja Sama, Layanan, dan Penyebarluasan Hasil
    17 Apr 2025 - By Rudi Rahmawan
  • Thumb
    Kembali Bekerja Pasca Libur Idul Fitri, BRMPTP Gelar Silaturahmi Bersama Jajaran Pejabat Tinggi BRMP
    08 Apr 2025 - By Rudi Rahmawan

tags

BSIP Kementerian Pertanian upsus

Kontak

(0251) 8331718
(0251) 8312755
[email protected]

Jl. Merdeka No. 147
Kel. Menteng, Kec. Bogor Barat,
Kota Bogor, Jawa Barat - Indonesia 16111
www.tanamanpangan.brmp.pertanian.go.id

© 2022 - 2025 Pusat Perakitan dan Modernisasi Pertanian Tanaman Pangan. All Right Reserved